SELAMAT DATANG DI BLOG MANAJEMEN PENGEMBANGAN PEMIKIRAN,PSIKOLOGI, PSIKIS (MP4)

Sabtu, 01 Juni 2013

BULAN RAJAB BULAN HARAM

Bulan Rajab adalah bulan k 7 dalam hitungan tahun hijriyah dan didalamnya terdapat peritiwa di isra'kan dan di mi'rajkannya nabi kita Muhahammad SAW, jadi bulan rajab ini merupakan salah satu bulan yang termasuk kepada katagori bulan yang mulya dan didalamnya pula banyak keutamaan-keutamaan tersendiri, bahkan kita dianjurkan untuk memperbanyak ibdah seperti halnya sholat sunah, puasa sedekah dan yang lainya yang berkaitan dengan amal sholih.



Sebelum mengurai dan menjabarkan pembahasan mengenai keutamaan bulan rajab, ada baiknya untuk mengutarakan terlebih dahulu mengenai peristiwa penting di bulan rajab yaitu peristiwa di isra'kan dan di mi'rajkannya nabi Muhammad SAW. Pada peristiwa ini, ada satu peristiwa sangat menakjubkan sekali yaitu awal diperintahknnya untuk mendirikan sholat 5 waktu. Hal ini merupakan oleh-oleh utama daripada inti di isra'kan dan di mirajkannya nabi Muhammad SAW.

Bulan Rajab adalah salah satu bulan mulia, yang telah Allah Ta’ala sebutkan sebagai asyhurul hurum (bulan-bulan haram). Maksudnya, saat itu manusia dilarang (diharamkan) untuk berperang, kecuali dalam keadaan membela diri dan terdesak.

Allah Ta’ala berfirman:



يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آَمَنُوا لَا تُحِلُّوا شَعَائِرَ اللَّهِ وَلَا الشَّهْرَ الْحَرَامَ


“Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu melanggar syi’ar-syi’ar Allah , dan jangan melanggar kehormatan bulan-bulan haram …” (QS. Al Maidah (95): 2)


Ayat mulia ini menerangkan secara khusus keutamaan bulan-bulan haram, yang tidak dimiliki oleh bulan lainnya. Bulan yang termasuk Asyhurul hurum (bulan-bulan haram) adalah dzul qa’dah, dzul hijjah, rajab, dan muharam. (Sunan At Tirmidzi No. 1512)


Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda:

السنة اثنا عشر شهراً، منها أربعةٌ حرمٌ: ثلاثٌ متوالياتٌ ذو القعدة، وذو الحجة والمحرم، ورجب مضر الذي بين جمادى وشعبان


“Setahun ada 12 bulan, di antaranya terdapat 4 bulan haram: tiga yang awal adalah Dzul Qa’dah, Dzul Hijjah, dan Muharam. Sedangkan Rajab yang penuh kemuliaan antara dua jumadil dan sya’ban.” (HR. Bukhari No. 3025)

Dinamakan Rajab karena itu adalah bulan untuk yarjubu, yakni Ya’zhumu (mengagungkan), sebagaimana dikatakan Al Ashmu’i, Al Mufadhdhal, dan Al Farra’. (Imam Ibnu Rajab, Lathaif Al Ma’arif, Hal. 117. Mawqi’ Ruh Al Islam)

Jadi Intinya,bulan rajab ini merupakan bulan jembatan untuk menuju bulan yang paling mulya yaitu Ramadhan, dan pada bulan rajab pula kita sangat dianjurkan sekali untuk memperbanyak berbuat kebaikan-kebaikan. Waallahu'alam bishowab.

Tidak ada komentar :